BERITA KPU KOTA BATU

PESAN KETUA KPU PROVINSI JAWA TIMUR KEPADA PPK

Batu, kota-batu.kpu.go.id - ada 4 prasyarat yang harus dipenuhi untuk mewujudkan demokrasi dan pemilu yang baik yaitu integritas, netralitas, profesionalitas dan akuntabilitas. Hal ini dikemukakan oleh Ketua KPU Provinsi Jawa Timur, Chairul Anam, dalam sambutannya di acara pelantikan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Kota Batu yang dilaksanakan di Hotel Samara, hari ini (4/1).

Di hadapan para undangan dan PPK yang dilantik, Chairul anam memaparkan bahwa kepercayaan masyarakat atau publik merupakan faktor penting dalam pemilu. Kalau masyarakat tidak percaya pada pemilu atau proses pemilu maka legitimasi hasil pemilunya diragukan. Bila hasil pemilu tidak mendapatkan legitimasi, tentu masyarakat tidak ikut serta berkolaborasi dan bersinerggi dalam perencanaan dan program-program pembangunan  yang di wilayah Kota Batu. Hal tersebut dapat berkorelasi pada menurunnya pembangunan dan tingkat kesejahteraan yang ada di Kota Batu. “Tolong integritas itu betul-betul dijaga. Sehingga kepercayaan publik kepada pelaksanaan pemilu dan demokrasi khususnya di Kota Batu ini bisa tetap terjaga,” tekannya. 

Mantan komisioner KPU Surabaya ini juga berpesan agar PPK senantiasa menjaga netralitas. Penyelenggara harus menjaga kedekatan yang sama dengan seluruh peserta pemilu. Dalam Artian perlakukan semua peserta pemilu dengan baik, dengan nyaman, dan rendah hati. Hal ini sesuai dengan tagline KPU yaitu KPU melayani. Penyelenggara pemilu harus melayani peserta pemilu dan pemilih sebaik mungkin. 
 
PPK juga harus profesionalitas dalam menjalankan tugasnya. Sesuai dengan pakta integritas yang telah dibaca pada saat pengambilan sumpah janji, bahwa PPK harus bebas dari pengaruh pihak manapun berkaitan dengan pelaksanaan tugas dan wewenangnya. 


Yang terakhir adalah akuntabilitas. Karena Hasil pemilu harus dapat dipertanggungjawabkan dengan baik, tidak hanya hasil pemilu tapi juga akuntabilitas terkait penggunaan anggaran pemilu. 1 rupiahpun uang negara harus dicatat dalam surat pertanggungjawaban SPJ) . “Saya berpesan wanti-wanti jangan sampai pemilunya sukses, yang terpilih sudah selesai, semuanya sukses tapi penyelenggaranya secara keuangan tidak sukses. Hati-hati menggunakan keuangan negara,” pesannya. 

Dalam penutupnya, Chairul Anam berharap pemilu di Kota Batu yang berjalan dengan baik dapat disinergikan dengan konsep demokrasi pemilu sebagai bagian dari wisata di Kota Batu. Bahwasanya pemilu itu tidak menakutkan, tapi menggembirakan dan membahagiakan untuk semua. (nsw)

Bagikan:

facebook twitter whatapps

Telah dilihat 61 kali