BERITA KPU KOTA BATU

MARLINA: PEMILIH MUDA HARUS BERKONTRIBUSI MENYUKSESKAN PEMILU 2024

Batu, kota-batu.kpu.go.id - (29 Januari 2024) - Raut antusias dan berbagai pertanyaan menarik tersaji dalam kegiatan sosialisasi dan pendidikan pemilih KPU Kota Batu di SMAN 2 Kota Batu, Senin (29/1/2024). Alasan mengapa harus memilih, dokumen yang wajib dibawa ke TPS, hingga cara menggunakan hak pilih di kota lain menjadi pertanyaan para siswa. Merespons hal tersebut, Anggota KPU Kota Batu, Marlina berupaya memberi penjelasan secara tepat kepada para siswa. Misalnya, terkait alasan harus memilih, ia memaparkan bahwa dengan memilih setiap individu sudah berkontribusi menyukseskan pergantian pemimpin bangsa. "Sebab pemilu ialah mekanisme pergantian kepemimpinan yang bersifat konstitusional (dijamin undang-undang)," ujarnya. Dalam sosialisasi bertajuk Sosialisasi Goes To School tersebut, Marlina menerangkan bahwa jumlah pemilih Pemilu Serentak 2024 sangat besar, angkanya mencapai 204,8 juta. Ia menegaskan, pemilih usia muda mendominasi jumlah tersebut. “Oleh karena itu, teman-teman para generasi muda harus berkontribusi menyukseskan momentum pesta demokrasi ini,” ucapnya. Guna memantapkan pemahaman siswa tentang teknis pemungutan suara, ia juga mengenalkan lima jenis surat suara dan masing-masing strip warnanya, serta tata cara mencoblos dengan benar.  Kepada para siswa yang mengajukan pertanyaan, KPU Kota Batu memberikan berbagai merchandise menarik. Kegiatan sosialisasi diakhiri dengan foto bersama. (Ats)

MATANGKAN KESIAPAN PELAKSANAAN PEMILU 2024, KPU KOTA BATU GELAR RAKOR BERSAMA STAKEHOLDER

Batu, kota-batu.kpu.go.id - (28 Januari 2024) - KPU Kota Batu melaksanakan Rapat Koordinasi Kesiapan Pemilu 2024, Minggu (28/1/2024). Rakor dihadiri oleh stakeholder tingkat Kota Batu serta anggota PPK dan PPS se-Kota Batu. Ketua KPU, Heru Joko Purwanto menyampaikan bahwa rakor sebagai bentuk koordinasi sekaligus laporan lembaga yang ia pimpin menghadapi penyelenggaraan Pemilu 2024 yang menyisakan waktu 16 hari. "Sebab ini adalah rakor, maka harapan kami ialah adanya timbal balik (feedback) dari panjenengan semua," ujar Heru. Ia menegaskan bahwa kesuksesan penyelenggaraan Pemilu 2024 bukan tanggung jawab KPU semata. Setiap warga negara, termasuk stakeholder juga memiliki tugas yang sama untuk memastikan pemilu bisa berjalan lancar, sukses, dan paripurna. Anggota KPU lainnya menyampaikan progres divisi masing-masing. Erfanudin menyampaikan terkait teknis pemungutan dan penghitungan suara di TPS. Sementara, Marlina melaporkan kesiapan SDM. "Kita membutuhkan sebanyak 1.222 personel linmas. Ini harus segera kita tuntaskan," sebutnya. Selanjutnya, Rizal Fakhruddin menyebutkan bahwa saat ini layanan pindah memilih berdasarkan empat (4) alasan sedang berjalan hingga 7 Februari 2024 mendatang. (Ats)

SINAU BARENG, MANTAPKAN PEMAHAMAN TAHAPAN TUNGSURA PEMILU 2024

Batu, kota-batu.kpu.go.id - (27 Januari 2024) - KPU bersama PPK dan PPS se-Kota Batu melaksanakan Sinau Bareng Persiapan Tahapan Pemungutan dan Penghitungan Suara (Tungsura) Pemilu 2024, Sabtu (27/11/2024). Ketua KPU, Heru Joko Purwanto mengatakan agenda ini sebagai langkah konsolidasi sekaligus internalisasi pemahaman kepada seluruh anggota badan ad-hoc dalam menghadapi salah satu tahapan yang paling krusial. “Tahapan pemungutan dan penghitungan suara sangat penting. Oleh karena itu, PPK dan PPS harus benar-benar memahami teknisnya dengan baik,” ujarnya. Heru menegaskan bahwa dalam pelaksanaan tungsura akan banyak dinamika yang terjadi di TPS, sehingga PPK dan PPS harus bisa memberikan pemahaman yang baik dan lengkap kepada KPPS. Kemampuan KPPS dalam melaksanakan tugas dan TPS dan menyelesaikan setiap dinamika yang ada akan berpengaruh dalam kesuksesan Pemilu 2024. Sementara, Anggota KPU Kota Batu Divisi Teknis Penyelenggaraan, Erfanudin mengatakan bahwa PPK dan PPS harus memahami dengan baik PKPU tentang tungusra. Ia menganjurkan setiap anggota PPK dan PPS membaca dan mendalami poin-poin utama dalam PKPU Nomor 25 Tahun 2023. Dalam sinau bareng, berbagai pertanyaan dan sharing disampaikan oleh PPK dan PPS. Hal tersebut menunjukkan bahwa mereka ingin menghadapi Hari Pemungutan Suara pada 14 Februari 2024 dengan optimal. (Ats)

KOLABORASI DENGAN FORUM INKLUSI, KPU KOTA BATU JAMIN HAK PILIH DAN AKSESIBILTAS PENYANDANG DISABILITAS PADA PEMILU 2024

Batu, kota-batu.kpu.go.id - (27 Januari 2024) - Suasana hangat dan berkesan terbangun dalam agenda sosialisasi dan pendidikan pemilih KPU Kota Batu bersama Forum Inklusi Kota (FIK) Batu, Sabtu (27/1/2024). Keceriaan juga tampak dari teman-teman penyandang disabilitas yang memenuhi ruang pertemuan SLB Negeri Kota Batu. “Saya merasa senang sekaligus berterima kasih karena telah diberikan kesempatan menyampaikan sosialisasi pemilu ke teman-teman sahabat difabel,” ungkap Anggota KPU Kota Batu Marlina mengawali sosialisasi dengan antusias. Marlina mengatakan, sebagai pemangku utama penyelenggaraan pemilu KPU selalu berupaya melakukan sosialisasi dan pendidikan pemilih secara merata, sebab setiap kelompok di dalam masyarakat layak mendapatkan pendidikan kepemiluan yang setara. “Hal ini selaras dengan prinsip bahwa KPU berkewajiban menjamin hak pilih setiap anggota masyarakat, termasuk sahabat difabel,” ungkapnya.   Terkait dengan aksesibilitas, Marlina menjamin TPS mudah diakses dan ramah bagi penyandang disabilitas. Menurutnya, hal ini sesuai dengan ketentuan perundang-undangan maupun peraturan KPU. Dalam forum, para sahabat difabel menanyakan berbagai hal tentang Pemilu 2024. Ada yang bertanya keberadaan petugas pendamping di TPS bagi tunanetra; boleh atau tidak mengarahkan anak dengan disabilitas intelektual dalam mencoblos; jaminan hak pilih untuk anak usia 17 tahun yang belum memiliki KTP; dan pertanyaan menarik lainnya. “Penjelasan yang sederhana, tentu akan mudah dipahami teman-teman. Praktek dengan contoh (yang telah diberikan) semoga bermanfaat,” ujar fasilitator FIK Batu, Ken Kerta. Beberapa komunitas penyandang disabilitas yang hadir dalam kegiatan sosdiklih ini antara lain, Persatuan Tunanetra Indonesia (Pertuni) Kota Batu, Shining Tuli, Difabel Pecinta Alam, Yayasan Lingkar Sosial Indonesia (Linksos), serta SLB Negeri Kota Batu dan SLB Eka Mandiri. (Ats)

INSAN QORIAWAN: INTERNALISASI TUGAS KPPS HARUS DILAKSANAKAN INTENSIF DAN BERKELANJUTAN

Batu, kota-batu.kpu.go.id - (27 Januari 2024) - Anggota KPU Provinsi Jawa Timur, Insan Qoriawan hadir dalam agenda Rapat Evaluasi Pelaksanaan Pelantikan KPPS di Kota Batu, Jum'at (26/1/2024). Ia didampingi oleh Anggota KPU Kota Batu, Marlina, Erfanudin, dan M. Rizal Fakhruddin. Insan mengatakan, internalisasi pemahaman kepada KPPS tidak cukup dilakukan dalam sekali pertemuan. Harus ada pertemuan lanjutan secara intensif. "Saya mem-bimtek KPU kabupaten/kota tidak cukup sekali. Hari ini rapat, besok lusa rapat lagi, karena materinya banyak," ujarnya memberikan contoh. Untuk memantapkan pemahaman, kata Insan, KPPS harus didorong mempelajari modul yang ada, baik secara individu maupun melalui forum pertemuan. "Saya berharap setidaknya tiga atau empat anggota KPPS yang benar-benar memahami pemahaman dengan baik, tidak harus seratus persen," katanya. Terakhir, Insan menegaskan bahwa kemungkinan permasalahan yang terjadi di TPS bisa jadi rumit dan kompleks. Oleh karena itu, ia berharap KPPS bisa menyelesaikannya dengan baik dan tetap berprinsip pada aturan yang berlaku. (Ats)

DI HADAPAN STAKEHOLDER, MARLINA SAMPAIKAN KESIAPAN KPU KOTA BATU HADAPI PEMILU 2024

Batu, kota-batu.kpu.go.id - (26 Januari 2024) - Anggota KPU Kota Batu, Marlina dan Erfanudin hadir dalam Rapat Koordinasi Persiapan Pemilu Tahun 2024 bersama SKPD Pemerintah Kota Batu, Jum'at (26/1/2024) di Gedung Bina Praja. Ada beberapa poin penting yang disampaikan oleh KPU Kota Batu dalam pertemuan tersebut. Marlina mengatakan bahwa saat ini lembaganya sedang mengoptimalkan kegiatan sosialisasi kepada masyarakat. Hal ini guna meningkatkan partisipasi dalam Pemilu 2024. Selain itu, ia menyebutkan jika sehari sebelumnya PPS desa/kelurahan se-Kota Batu telah melantik sebanyak 4.277 anggota KPPS. Marlina menegaskan bahwa bimbingan teknis akan diberikan kepada mereka secara intensif dan berkelanjutan. Sementara, Erfanudin mengungkapkan bahwa salah satu tahapan paling urgen dalam pemilu ialah pemungutan dan penghitungan suara. Oleh karena itu, anggota KPPS harus benar-benar memiliki pemahaman yang baik dalam tahapan ini. (Ats)